
DIKDASMENDKIJKT.OR.ID, SLEMAN – Pada tanggal 5 hingga 8 September 2024 Pimpinan Pusat Muhammadiyah kembali menggelar Pelatihan Penggerak Utama Persyarikatan untuk Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) se-Indonesia batch-II bertempat di BBPPMPVSB, Kaliurang, Sleman.
Hadir membuka acara Pelatihan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir pada Kamis (5/9).
Dijelaskan Sekretaris Pimpinan Pusat Muhammadiyah Muhammad Sayuti bahwa pada periode ini PP Muhammadiyah menginginkan proses dinamisasi dan transformasi fungsi-fungsi organisasi di Persyarikatan.
Melalui kegiatan ini diharapkan akan melahirkan penggerak persyarikatan lebih maju, profesional, dan modern, yang secara kesinambungan berdampak pada Muhammadiyah yang unggul dan berkemajuan.
Sayuti menekankan bahwa sekretaris di organisasi Muhammadiyah dapat menambah pengetahuan baru, salah satunya ilmu manajemen yang berfungsi untuk merancang bangun perjalanan organisasi.
Selain itu, Sayuti juga menjelaskan bahwa kegiatan ini diperuntukkan bagi penggerak persyarikatan.
“Penggerak ini tidak hanya ada di level pusat, tapi juga sampai wilayah, sampai daerah,”jelas Sayuti.
Pelatihan ini selain diikuti perwakilan PWM, juga ada dari perwakilan PP ‘Aisyiyah, serta perwakilan dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) se-DI. Yogyakarta.
Sayuti mengungkapkan bahwa dari Pelatihan Penggerak Utama yang diadakan PP Muhammadiyah ini telah mendapat respon positif dari wilayah.
“Bahkan setelah batch I, sudah ada tiga PWM yang mengajukan untuk melakukan pelatihan serupa untuk PDM di wilayahnya,”jelas Sayuti.
Pada batch II ini diikuti oleh PWM Kalbar, Kalsel, Jabar, DKI Jakarta, DI. Yogyakarta, Jatim, Bali, NTT, NTB, Sulsel, Sulteng, Sulbar, Sulut, Sultra, Malut, Maluku, Papua, Papua Barat, Papua Barat Daya, dan Gorontalo.